Sinopsis Novel Bumi Cinta
Sinopsis Novel Bumi Cinta karya Habiburrahman El Shirazy
Novel ini bercerita tentang seorang laki-laki yang bernama Muhammad Ayyas atau yang kerap dipanggil Ayyas .Dia adalah seorang mahasiswa asal Indonesia
yang meneruskan pendidikan pasca sarjana nya di New delhi, India. Muhammad Ayyas yang juga merupakan seorang santri ini berniat ingin mengerjakan tugas penelitian dari Dosen pembimbingnya yaitu mengenai Kehidupan Umat Islam di Rusia pada masa pemerintahan Stallin. Ia harus melakukan sebuah penelitian di negeri yang paling menjungjung tinggi seks bebas “free sex” tersebut . Ia harus berjuang mempertahankan keimanan , keyakinan , dan akidahnya .
Novel ini bercerita tentang seorang laki-laki yang bernama Muhammad Ayyas atau yang kerap dipanggil Ayyas .Dia adalah seorang mahasiswa asal Indonesia
yang meneruskan pendidikan pasca sarjana nya di New delhi, India. Muhammad Ayyas yang juga merupakan seorang santri ini berniat ingin mengerjakan tugas penelitian dari Dosen pembimbingnya yaitu mengenai Kehidupan Umat Islam di Rusia pada masa pemerintahan Stallin. Ia harus melakukan sebuah penelitian di negeri yang paling menjungjung tinggi seks bebas “free sex” tersebut . Ia harus berjuang mempertahankan keimanan , keyakinan , dan akidahnya .
Saat itu Moskwa
ataupun Rusia sedang dalam keadaan musim dingin . Salju berterbangan dan
melayang turun perlahan tidak menghalangi arus lalu lalang orang -orang di
bandara Sheremetyevo . Ia dijemput oleh Devid , sahabat SMP dulu . Mereka sudah
hampir sembilan tahun tidak bertemu . Setelah beberapa saat bercengkrama satu
sama lain , mereka kemudian bergegas menuju apartemen yang disewakan Devid
untuk Ayyas selama melakukan penelitian di Rusia beberapa bulan kedepan .
Ayyas dikejutkan
dengan sebuah kenyataan bahwa dirinya harus satu apartemen dengan nonik-nonik
Rusia yang berparas sangat cantik . Mereka adalah Yelena dan Linor . Padahal
sejak kecil ia tidak biasa dengan hal seperti itu , ia lemah terhadap perempuan
cantik . Ia takut imannya akan runtuh jika harus tinggal bersama mereka . Namun
menurut Devid , itulah yang terbaik untuk Ayyas . Devid menjelaskan secara
detail alasan mengapa Devid memilih apartemen tersebut . Setelah mendengar
penjelasan Devid , Ayyas pun mengerti dan mengikuti apa kata Devid .
Sejak saat itulah
perjalanan hidup Ayyas dipenuhi dengan banyak godaan . Dari mulai cara
berpakaian mereka , sikap , sampai perkataan Linor yang sering sekali mengejek
agama Islam .
Godaan bagi Ayyas tidak hanya sampai di situ, dosen
pembimbing yang dirujuk oleh dosennya di Delhi tidak bisa melakukan bimbingan
ke Ayyas karena sesuatu hal, dia menyerahkan tugas bimbingan ini kepada
asistennya. Dan ternyata sang asisten adalah seorang gadis muda jelita bernama Dr.Ananstasia Palazzo, seorang penganut kristen ortodoks yang
sangat taat.
Interaksi yang intens sang asisten dengan Ayyas menimbulkan rasa simpati yang lebih di hati Anastasia kepada Ayyas. Ketertarikan itu pun kian hari kian menguat
Interaksi yang intens sang asisten dengan Ayyas menimbulkan rasa simpati yang lebih di hati Anastasia kepada Ayyas. Ketertarikan itu pun kian hari kian menguat
Setelah cukup lama
Ayyas tinggal satu apartemen bersama dua orang nonik Rusia itu , Ayyas sangat
terkejut karena ternyata mereka itu bukanlah orang baik-baik . Suatu hari ,
Ayyas memergoki Linor sedang melakukan perzinaan di ruang tamu apartemen mereka
bersama seorang anggota mafia Rusia . Bahkan mafia itu sendiri terang-terangan
mengajak Ayyas untuk berzina bersama mereka . Namun Ayyas meninggalkan ruang
tamu menuju kamarnya tanpa menghiraukan mereka . Kemudian Ayyas menyalakan
laptopnya dan memutar lantunan ayat suci Al Qur’an dengan keras . Karena merasa
terganggu , lelaki itu memaki Ayyas sampai timbul perkelahian antara keduanya .
Linor semakin membenci
Ayyas , banyak sekali cara yang ia lakukan untuk menhancurkan keimanan seorang
Ayyas . Berbagai cara ia lakukan untuk menjebak Ayyas . Mulai dari berpakaian yang tidak wajar di
depan Ayyas , masuk kamar kamar Ayyas secara diam-diam , sampai menjebak Ayyas
agar menjadi tersangka peledakan bom di sebuah hotel di Rusia . Namun dari
sekian banyaknya cara , tidak ada satupun cara yang berhasil meruntuhkan
benteng keimanan Ayyas .
Tidak lama setelah itu
, ia juga mengetahui bahwa Yelena adalah seorang pelacur kelas kakap dan merupakan
seseorang yang tidak percaya akan adanya Tuhan ( atheisme ) .Suatu ketika ,
Yelena mengalami suatu kejadian yang sangat tidak manusiawi . Ia disiksa dan
dibuang begitu saja oleh pelanggannya dari sebuah mobil di jalanan . Saat itu
salju turum begitu lebatnya . Badan Yelena terasa hancur dan sama sekali tidak
ada yang bisa ia gerakan . Saat itu Yelena sedang berada di ujung kematian .
Tak ada seorang pun yang menolongnya . Ia tidak tahu apa yang harus ia lakukan
, dan pada siapa ia harus minta tolong . Tanpa ia sadari ia mengingat Tuhan .
Dalam hatinya ia memanggil nama Tuhan , ia meminta pertolongan kepada Tuhan
dengan meneteskan air mata . Tubuh Yelena semakin tertimbun oleh salju .
Tiba-tiba ada seorang ibu yang melihatnya , ibu-ibu itu meminta bantuan kepada
orang-orang untuk menolong Yelena namun tak ada seorang pun yang mau
membantunya . Tak lama kemudian ada seorang pemuda yang mau membantunya yang
tak lain adalah Muhammad Ayyas yang kebetulan lewat disana . Akhirnya Yelena
pun dilarikan ke rumah sakit terdekat . Dokter mengatakan jika terlambat
sedikit saja , nyawa Yelena tidak akan tertolong . Yelena sangat berterimakasih
kepada Ayyas karena berkat Ayyas ia dapat selamat . Namun Ayyas menegaskan pada
Yelena bahwa yang menolongnya itu bukan Ayyas, tapi itu adalah keajaiban Tuhan
. Sejak itulah Yelena mulai percaya akan adanya Tuhan .
Tak lama kemudian
Linor harus dikejutkan dengan sebuah kenyataan tentang siapa dirinya sebenarnya
. Ia adalah keturunan Palestina , bukan keturunan Yahudi asli . Ia juga hanya
seorang anak angkat . Ia mengetahui semua hal itu dari Madame Ekaterina yang
selama ini ia anggap sebagai ibu kandunya sendiri . Linor sangat terpukul
mendengar hal itu dan seolah tak percaya . Ibunya meninggal pada saat terjadi
pembantaian di Sabra dan Sathila , Palestina. Linor menyesal atas semua
perbuatannya selama ini sebagai agen Zionis ia merasa sama saja ia yang membunuh ibu kandungnya sendiri . Tak
hanya itu , ternyata orang tuanya adalah pemeluk agama yang selama ini ia sebut
sebagai agama primitif yakni Islam . Setelah kejadian itu Linor pun mulai
mendalami dan mengkaji Islam .
Devid yang selama ini
hidup bebas , ia merasakan hidupnya semakin kacau tanpa arah dan tujuan . Ia
meminta Ayyas untuk menuntunnya kembali ke Jalan yang benar . Devid pun kembali
mengucapkan dua kalimat syahadat sebagai tanda keislamannya . Ia bercerita
kepada Ayyas , ia selama ini sudah terlalu bebas hidup dengan perempuan mana
saja . Ia sangat tidak kuat jika tidak hidup bersama perempuan . Ayyas pun
memberikan solusi agar Devid segera menikah . Ia sempat akan dinikahkan dengan
adik seorang Ustad , namun ia merasa tidak pantas menikah dengan adik seorang
Ustad yang begitu menjaga kesuciannya .
Devid meminta agar
Ayyas mencarikannya calon istri . Ayyas menyarankannya dengan Yelena . Tak
menunggu lama , Devid pun melamar Yelena dan ternyata lamarannya pun diterima .
Akhirnya Yelena mengucapkan dua kalimat syahadat dan memeluk Islam , kemudian
melaksanakan pernikahan dengan Devid .
Setelah banyak mencari
informasi tentang Islam dan mendalaminya , Linor pun mengucapkan dua kalimat
syahadat dan masuk Islam . Suatu ketika Linor bermimpi bertemu dengan ibu
kandungnya . Dalam mimpinya itu , ibu kandungnya berpesan agar Linor menikah
dengan seseorang yang memiliki sifat seperti Nabi Yusuf a.s. . Linor terbangun
dari tidurnya . Linor bertanya-tanya mengapa ibunya berpesan seperti itu . Ia
pun mencari informasi tentang Nabi Yusuf a.s. Setelah mencari cerita tentang
Nabi Yusuf a.s. ia pun lansung teringat kepada sosok Muhammad Ayyas yang
memiliki sifat persis seperti Nabi Yusuf a.s. . Ia pun beranggapan bahwa orang
yang dimaksud oleh ibunya itu adalah Ayyas . Ia pun mencari Ayyas dengan maksud
menanyakan apakah Ayyas mau menjadikannya istri . Linor berangkat menemui Ayyas
dengan berpakaian muslimah . Ayyas pun sampai tidak mengenalnya . Setelah ia
menerangkan bahwa ia adalah Linor , Ayyas terkejut dan sangat bersyukur karena
Linor telah bertaubat . Linor pun menyampaikan maksud kedatangannya , namun
Ayyas tidak langsung menjawabnya saat itu .
Ayyas tidak kunjung
memberikan jawaban , Linor pun pamit dan berharap Ayyas memberikan kepastian
keesokan harinya . Ketika Linor sudah keluar , Ayyas berubah pikiran. Ia
menerima dan menyanggupinya untuk menjadi suami Linor . Namun Linor sudah
terlalu jauh . Ayyas langsung bergegas ke jendela untuk meneriakkan bahwa ia
sanggup , tapi Linor semakin jauh dan tak mungkin mendengar suaranya .
Dibelakang Linor terlihat sebuah mobil hitam yang melaju ke arahnya . Ayyas
melihat orang yang ada di dalam mobil itu membawa senjata api . Ayyas berteriak
memperingatkan Linor . Namun terlambat , Doooorrr… tubuh Linor pun langsung
jatuh saat itu juga . Ternyata orang tersebut menembak Linor . Ayyas langsung
terkulai lemas tak berdaya melihat Linor yang telah jatuh berlumuran darah . Ia
pun mengumpulkan segenap tenaga dan berlari menuju Linor yang sudah terkapar .
Ia mengangkat Linor ke pangkuannya dan meminta bantuan untuk membawa Linor ke
rumah sakit .
Tak lama kemudian ada
seorang ibu yang mengendarai mobil di dekat sana , Ayyas pun meminta tolong
kepada ibu tersebut untuk membawanya ke rumah sakit terdekat . Ayyas sangat
menyesal mengapa ia tidak langsung menjawab permintaan Linor tadi . Dengan
penuh penyesalan , Ayyas pun menangis . Isak tangis yang kalau siapa saja yang
melihat dan mendengarnya pasti akan tersayat hatinya . Isakan seorang pecinta
sejati , yang mencintai karena Allah dan kehilangan pun karena Allah pula .
(Dikutip dari Novel Bumi Cinta)
Komentar
Posting Komentar