Analisis cerpen "Demi" .


ANALISIS CERPEN "DEMI"
Karya Putri Hagana Br.Sembiring
Analisis Menurut Stanton
     A.FAKTA

     1.  Alur ,rangkaian yang menunjukkan hubungan sebab akibat dalam sebuah cerita. Dari bentuknya,cerpen ini menggunakan alur Lurus.


a.       Tahap perkenalan konflik
Hari ini adalah hari keluarga.Keluargaku memang memiliki hari keluarga dimana
seluruh keluarga besarku akan berkumpul di rumah nenek.Kebetulan saja untuk tahun ini di rayakan di rumah nenek
b.      Tahap permunculan konflik
“Paman ingin menawarimu untuk ikut dengan paman dan melanjutkan pendidikanmu”,kudengar suara paman yang begitu tegas.
”Kalau mau sama paman juga bisa, malah tidak terlalu jauh,Ana kan tau sendiri paman salah satu Dosen di Universitas Palangkaraya,kamu bias ikut paman dan paman bias mendaftarkanmu disana,”ucap pamanku yang bernama paman Andre.
                  c.   Tahap puncak
                        Sehabis sholat maghrib ayah dan ibu langsung menanyakan keputusanku.
d.      Tahap penyelesaian
Aku melihat seluruh jalan ketika akan menuju bandara.Aku bahkan tak ingin melewatkan suasana kota ini walau sebentar saja. Aku pasti akan sangat merindukan kota ini.Tempatku dilahirkan sampai aku menyelesaikan Sekolah Menengah Atas. Ada perasaan bahagia yang kurasakan,tetapi bagaimana pun juga jauh dari lubuk hatiku aku begitu sedih,aku akan berangkat meninggalkan kota yang begitu selalu kubanggakan,
2.      Tokoh
a.       Aku (Ana) :
                                                          i.      Selalu bersyukur “Betapapun aku tak menginginkan hujan saat ini tetap saja aku akan  bersyukur dan membaca doa turun hujan jika benar hujan itu akan turun.”
                                                           ii.      Kurang bersemangat” Aku berjalan lunglai menyusuri trotoar jalan.Keramaian di sekitarku tak kuperdulikan sama sekali.”
                                                           iii.      Penurut
“Baik,Bu”.jawabku.Aku langsung bergegas menuju tempat dimana ibu,ayah,nenek,paman,dan tanteku sedang berkumpul”.
                                                           iv.      Penakut “Aku sedikit takut,karena aku memang jarang berkomunikasi dengan pamanku yang sudah lama tinggal di luar kota ini,tepatnya di Surabaya”
                                                            v.      Tegar “Tapi aku mencoba untuk selalu kelihatan tegar. Karena ini adalah pilihanku sendiri.”
b.      Paman :
-Baik hati “Paman ingin menawarimu untuk ikut dengan paman dan melanjutkan pendidikanmu”,kudengar suara paman yang begitu tegas.”
c.       Paman Andre :
Baik Hati “Kalau mau sama paman juga bisa,malah tidak terlalu jauh,Ana kan tau sendiri paman salah satu Dosen di Universitas Palangkaraya,kamu bias ikut paman dan paman bias mendaftarkanmu disana,”ucap pamanku yang bernama paman andre.
d.      Tante(kakakibu)
–Sedikit memaksa “.Tapi aku akhirnya kecewa setelah tanteku mengatakan bahwa syaratnya aku harus mengambil jurusan Perhutanan, jurusan yang tidak aku sukai.”
e.       Ibu :
-Taat beribadah .”Ya sudah,kamu segera mandi,setelah itu sholat maghrib berjamaah,Ya!” perintah ibu.

3.      Penokohan :
Dramatik, karena pembaca mengetahui sifat para tokoh berdasarkan apa yang ditangkap oleh pembaca tanpa disebutkan langsung oleh penulis.

3.Latar :
                       1.Latar social atau suasana:
Hari ini adalah hari keluarga.Keluargaku memang memiliki hari keluarga dimana seluruh keluarga besarku akan berkumpul di rumah nenek.Kebetulan saja untuk tahun ini di rayakan di rumah nenek.
2.Latar tempat atau geografis :
·   Trotoar jalan”Aku berjalan lunglai menyusuri trotoar jalan”.
·   Rumah nenek “Aku mengingat lagi kejadian semalam sore saat keluargaku sedang berkumpul di rumah nenek.
·   Kamar tidur”Aku terus membolak-balikkan badanku kesana kemari.Malam ini aku tak dapat tidur”
·   Di depan rumah” ”Kamu darimana saja,Na?”Tanya ibu yang sedang merapikan bunga di depan rumah.”
·   Bandara”Pelukan ibu,ayah,adik,kakak,dan keluargaku yang lain saat di bandara pasti akan selalu kurasakan.”



3.Latar waktu atau historis :
v  Sore hari:-Matahari sore yang begitu kusukai dan ingin kunikmati di setiap harinya tak dapat kunikmati hari ini.
-Langit sore semakin hitam.
v  Sehabis sholat maghrib ayah dan ibu langsung menanyakan keputusanku.
v  Keesokan harinya  ,aku masih mengingat dengan jelas sebelum tertidur aku masih sempat melihat jam pada layar ponselku dan waktu menunjukkan pukul 01.00 malam.
v  Pagi ini matahari begitu sangat cerah.
B.TEMA                                         
Pokok permasalahan sebuah cerita,gagasan sentral,atau dasar cerita.
-          Pengorbanan
-          Pendidikan
-          Kekeluargaan
C.SARANA CERITA
a. Sudut pandang :Sudut pandang orang pertama karena pengarang menggunakan kata “Aku” dan pengarang serba tahu.
b.Gaya bahasa , menggunakan bahasa sehari-hari dengan lugas,tidak menggunakan bahasa yang rumit sehingga cerpen tersebut mudah dipahami .


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Skenario pembelajaran